Rabu, 01 Januari 2014

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK DAN PENATALAKSANAAN DISLOKASI

  1. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Pemeriksaan sinar-X akan menegakkan diagnosis dan memperlihatkan kemungkinan adanya fraktur yang terjadi.

  1. PENATALAKSANAAN
Sendi yang terkena harus diimobilisasi saat pasien dipindahkan. Dislokasi direduksi (mis. Bagian yang bergeser dikembalikan ke tempat semula), biasanya di bawah anestesi. Kaput tulang yang mengalami dislokasi harus dimanipulasi dikembalikan ke rongga sendi. Sendi kemudian diimobilisasi dengan pembalut, bidai, gips, atau traksi dan dijaga tetap dalam posisi stabil. Beberapa hari sampai minggu setelah reduksi, gerakan aktif lembut tiga atau empat kali sehari dapat mengembalikan kisaran gerak sendi. Sendi harus tetap disangga di antara dua saat latihan.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar