FORMAT
PENGKAJIAN
CABANG ILMU KEPERAWATAN ANAK
I. Biodata
A. Identitas Klien
1. Nama/Nama panggilan : An. I
2. Tempat tanggal lahir
/ Usia : Makassar, 15/ 03 /
1999
3. Jenis Kelamin : Laki-laki
4. A g a m a : I s l a
m
5. Pendidikan : Belum
ada
6. A l a m a t : Abd.
Dg. Sirua
7. Tanggal masuk : 11 Mei 2003
8. Tanggal pengkajian : 19 Mei 2003
9. Diagnosa Medik : Susp. Kp
10. Rencana therapi :
B. Identitas Orang Tua
1. Ayah :
a. Nama : Tn. M
b. Usia : 31
Tahun
c. Pendidikan : STM
d. Pekerjaan / Sumber
penghasilan : Wiraswasta
e. Agama : Islam
f.
Alamat : Abd. Dg.
Sirua
2. Ibu
a. Nama : Ny. N
b. Usia : 26
Tahun
c. Pendidikan : SMA
d. Pekerjaan / Sumber
penghasilan : Wirasawasta
e. Agama : Islam
f.
Alamat : Abd. Dg.
Sirua
C. Identitas Saudara Kandung
NO
|
N A
M A
|
USIA
|
HUBUNGAN
|
KETERANGAN
|
|
Klien Anak Per-1
|
|
|
|
II. Keluhan Utama /
Alasan Masuk RS.
Batuk-batuk disertai
sesak nafas
III. Riwayat Sekarang
A. Riwayat Kesehatan sekarang
Klien
sebelumnya pernah dirawat dirumah sakit labuang baji ( 2 bulan yang lalu ) dan
pulang atas instruksi dokter – klien bisa berobat jalan ( dapat pengobatan
selama 6 bulan ), namun klien putus obat , pengobatan hanya dilakukan selama 2
bulan karena merasa kondisi anaknya sudah bagus, setelah itu muncul
keluhannya kembali seperti Batuk batuk berdahak sejak 8 hari yang lalu ( 11 mei
2003 ) sekitar jam 23.00 , keluhan
muncul berangsur-angsur dari batuk –batuk , batuk berlendir disertai sesak
nafas, tidak mau makan, badan lemah, demam,
klien sudah dibawa kedokter dan di berikan obat dari dokter , namun
keluhan bertambah parah/ tidak hilang
sehingga orang tua membawa klien ke rumah sakit labuang baji.
-
Kondisi
saat dikaji :
·
P
: Batuk berlendir dan berbunyi sehingga membuat klien susah bernafas , hal yang
memperberat keadaan apabila cuaca dingin,
posisi telentang.
·
Q
: Gejala dirasakan langsung oleh klien dan gejala tersebut membuat klien
terhambat aktivitasnya., dan lebih parah dari keadaan sebelumnya
·
R:
Gejala sangat dirasakan pada bagian pernafasan bawah ( pada paru sebelah kanan
), terjadi penumpukan secret pada bronkus dan lobus paru.
·
S:
Skala keperahan , termasuk parah
·
T:
gejala muncul sejak 8 hari yang lalu , jenis : bertahap, frekuensi sering,
durasi : gejala dirasakan sudah 2 bulan yang lalu.
B. Riwayat Kesehatan lalu
( Khusus untuk anak
usia 0 – 5 tahun )
1. Pre Natal Care
a. Mulai melakukan
perawatan selama hamil, sejak usia 4 bln sebanyak 4 kali
b. Keluhan ibu selama
hamil :
emesi, demam
c. Tidak ada riwayat
terkena sinar X
d. Kenaikan BB selama
hamil tidak diketahui
e. Imunisasi : 2 X pemberian ( jenis ibu tidak tahu )
f.
Golongan
darah ibu dan ayah ? tidak tahu
2. Natal
a. Tempat
melahirkan di Rumah sakit
b. Lama dan jenis
persalinan, Tidak ada kesulitan melahirkan spontan
c. Menolong
persalinan adalah Dokter
d. Cara untuk
memudahkan persalinan tidak ada
3. Post Natal
a. Kondisi bayi ( BB :
3000 gr dan PB : 50 cm )
b. Keadaan anak setelah
28 hari : batuk, pilek , demam
c. Tidak ada
penyakit kuning, kebiruan, kemerahan,
Ada problem menyusui karena ibu bekerja, BB cenderung menurun )
( Untuk semua usia )
-
Penyakit
yang pernah dialami : adalah umur sejak kecil klien sudah sakit-sakit dan tidak
aktif seperti anak-anak lain,Penyaki yang pernah diderita : batuk pilek
berlendir, demam dan berobat ke Puskesmas.
-
Tidak
pernah mengalami Kecelakaan termasuk keracunan.
-
Prosedur
operasi dan perawatan RS : tidak pernah
-
Alergi
( makanan, obat-obatan, zat/substansi, tekstil ) : tidak ada
-
Pengobatan
dini ( komsumsi obat-obatan bebas ) : tidak ada
C. Riwayat Kesehatan keluarga
-
Penyakit
anggota keluarga : TBC ( neneknya ) telah
berobat jalan selama 6 bulan.
-
Genogram
Keterangan
:
= Laki - laki
= Perempuan
= Hubungan perkawinan
= Klien
= Penderita TBC
= Tinggal serumah
IV. Riwayat imunisasi
No |
Jenis Imunisasi
|
Waktu pemberaian
|
Reaksi setelah
pemberian
|
1.
|
BCG
|
1 X
|
Panas
|
2.
|
DPT
|
3 X
|
Panas
|
3.
|
Polio
|
4 X
|
-
|
4
|
Campak
|
1X
|
Panas
|
5.
|
Hepatitis
|
1 X
|
-
|
|
Lain – lain
|
|
|
V. Riwayat Tumbuh
Kembang.
A. Pertumbuhan Fisik
1. Berat Badan : BB lahir : 3 Kg masuk RS : 10 kg.
2. Tinggi Badan : PB :
60 cm, PB masuk RS : 97 Cm
3. Waktu tumbuh : 7
bulan dan tanggalnya gigi : belum ada
B. Perkembangan Tiap tahap
Usia anak saat : ( 3
bulan )
1. Berguling : 4
bulan
2. Duduk : 8
bulan
3. Merangkak : 11 bulan
4. Berdiri :
13 bulan
5. Berjalan : 24
bulan
6. Senyum kepada orang
lain : orang tuan tidak ingat
7. Bicara pertama kali : 2 tahun
8. Berpakaian tanpa
bantuan : 3 tahun
VI. Riwayat Nutrisi
A. Pemberian ASI
1. Pertama kali disusui
: sekitar 2 jam setelah melahirkan
2. Waktu dan cara
pemberian : tidak teratur ( setiap kali menangis )
3. Lama pemberian :
sampai anak berhenti sendiri
4. Asi diberikan sampai
usia : 2 tahun
B. Pemberian Susu tambahan
( diberikan susu
botol sejak lahir , selang seling dengan ASI sampai umur 2 tahun , selanjutnya
menggunakan gelas)
C. Pemberian makanan tambahan
Sejak umur 4 bulan (
makanan cereal )
D. Pola perubahan Nutrisi tiap tahapan usia sampai nutrisi saat ini
Usia
|
Jenis nutrisi
|
Lama pemberian
|
0 – 3 bulan
4 – 12 bulan
24 bulan keatas
|
ASI + susu botol
ASI + susu botol
Susu , makan nasi
,lauk,sayur
|
2 tahun
2 tahun
sampai sekarang
|
VII. Riwayat Psichososial
-
Anak
tinggal di rumah sendiri , dan juga tinggal dengan neneknya
-
Lingkungan
berada di setengah kota
-
Hubungan
antar anggota keluarga : baik
-
Yang
mengasuh anaknya adalah neneknya dan hari sabtu dan minggu oleh ibunya.
VIII.
Riwayat
Spritual
Belum dapat dikaji
IX. Reaksi Hospitalisasi
A. Pemahaman keluarga tentang sakit dan rawat inap
-
Ibunya
membawa anaknya ke RS karena telah
berobat ke dokter dan diberi obat tapi
keadaan anaknya tidak ada perubahan malah keadaannya tambah berat.
-
Apakah
dokter menceritakan tentang kondisi anak : ya
-
Bagaimana
perasaan orang tua saat ini : cemas, khawatir karena kondisi anaknya masih
lemah dan sesak
-
Orang
tua selalu mengunjungi anaknya (bapaknya), setiap pulang kerja.
-
Siapa
yang akan tinggal dengan anak : neneknya
sedang ibu dan bapak (setelah pulang kerja pada hari libur sabtu dan minggu dan
kadang mengunjungi anaknya ke pangkep)
B. Pemahaman anak tentang sakit dan rawat inap
Belum dapat dikaji.
X. Aktivitas
sehari-hari
A. Nutrisi :
Sebelum sakit : makan nasi , sayur dan lauk, Selera makan baik, frekwensi 3 X sehari dan bila klien mau.
Saat sakit : makan nasi , sayur
dan lauk, Selera makan sudah mulai membaik, frekwensi 3 X sehari dan bila
klien mau.
B. Cairan :
Sebelum sakit : susu dan minum air biasa, frekusnsi bila klien mau, kalu susu pagi, siang dan malam , cara pemberian di minum pakai gelas.
Saat Sakit :
Susu , air hangat kebutuhan, frekuensi bila klien mau dan bila klien mulai
batu-batuk, Infus Dex 5 % dan Nacl 2,5 %,
kebutuhan cairan klien :
C. Eliminasi (bak/bab) :
- Tempat pembuangan : WC
- Frekwensi : tidak teratur
Konsistensi : lembek
Pada
saat pengkajian klien sudah BAB, BAB sering.
D. Istirahat tidur :
- tidak teratur :
karena sesak dan batuk terutama malam hari
E. Olah raga : belum ada
F. Personal Hygine :
-
Mandi
: Frekuensi 2 x/ hari, dibantu oleh
ibunya , semantara klien di seka
-
Cuci
rambut : frekwensi 2 – 3 x/mgg (
tergantung kebutuhan ) dibantu
-
Gunting
kuku : setiap kali panjang, dibantu oleh orang tua.
G. Rekreasi
-
Frekwensi
tidak terjadwal dengan keluarga.
XI. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum Klien :
lemah
b. Tanda – tanda vital :
·
Suhu : 36,5°C
·
Nadi : 88 kali / menit
·
Respirasi : 52 X/ menit
·
Tekanan
Darah : 100/ 50 mmHg
c. Antropometri :
·
Panjang
badan : 97 cm
·
Berat
Badan : 10
kg.
·
Lingkar
lengan atas : 11 cm
·
Lingkar
kepala : 48 cm
·
Lingkar
dada : 54 cm
·
Lingkar
perut : 53 cm
d. Sistem Pernafasan
·
Hidung : Simetris, pernafasan cuping hidung :
tidak ada, secret : tidak ada
·
Leher : Tidak ada pemebesaran kelenjar dan
tumor
·
D
a d a :
v
Bentuk
dada : Pigion chest
v
Perbandingan
ukuran anterior-posterior dengan tranversal :
1 : 1
v
Gerakan
dada :
terdapat retraksi dada, tidak simetris ki/ka
v
Suara
nafas : Ronkhi basah
·
Tida
ada Dubbling finger
e. Sistem
kardiovaskuler :
·
Conjungtiva
: Tidak anemia, bibir : tidak pucat/cyanosis, arteri carotis : kuat, tekanan
vena jugularis : tidak meninggi
·
Ukuran
Jantung : tidak ada pembesaran
·
Suara
jantung : Tidak ada bunyi abnormal
·
Capillary
refilling time : 2 detik
f.
Sistem
Pencernaan
·
Skelera
: tidak ikterus, Bibir : agak kering
·
Mulut
: Lidah agak kotor,berbau, stomatitis tidak ada, kemampuan menelan baik,
gerakan lidah bagus, jumlah gigi lengkap namun terdapat caries.
·
Gaster
: gerakan paristaltik normal, kembung
tidakada
·
Abdomen
: pada pemeriksaan 4 kuadran tidak ada
ditemukan adanya nyeri tekan, ataupun pembesaran organ, permukaan perut halus
dengan kontur melingkar , tidak ikterik, kulit normal : tidak licin dan tidak
keriput.
·
Anus
: tidak ada lecet, hemoroid : tidak ada, spingter Ani berfungsi baik, klien
merasa dan dapat menahan BAB.
g. System indra
·
Mata : kelopak mata tidak ada kemerahan
ataupun ptosis, bulu mata ada posisi
agak lentik, alis tebal, lipatan epikatus sejaran dengan pina (10 0
), Visus 6/6, Lapang pandang : Normal
·
Hidung
: Penciuman baik dapat membedakan
bau-bauan, perih dihidung tidak ada, ada cairan hidung berupan secret, trauma
hidung tidak pernah , mimisan tidak pernah.
·
Telinga : keadaan daun telingan baik, operasi
telinga tidak pernah, membran tympani
baik, fungsi pendengran baik dapat mendengar bunyi gesekan rambut.
h. Sistem syaraf
1. Fungsi cerebral :
1)
status
mental :
Orientasi : tidak dapat orientai terhadap waktu, orientasi terhadap
tempat dan orang . Rescent memory baik : dapat menyebutkan benda yang sudah
dikenal klien, Remote memory : anak dapat menyebutkan makanan yang pernah
dimakan tadi malam.
2)
Kesadaran
: Alert, GCS : 15
3)
Perhatian
dan perhitungan : klien dapat mengikuti 3 nomor serial.
4)
Bahasa
: klien dapat mengikuti perintah : meletakkan benda dan mengambil benda.
5)
Bicara
: respon terhadap pertnayaan tepat, bicara lancar namun kurang jelas, ekspresi
saat bicara baik.
2. Fungsi cranial :
1)
Nervus
1 : dapat membedakan bau
2)
Nervus II :
Visus 15/30, lapang pandang baik
3) Nervus III : pupil
mampu mengecil/ miosis dan membesar/ midriasis, IV : ketajaman penglihatan baik ,VI : dapat menggerakkkan bola mata kekiri dan
kenanan
4) Nervus V : sensasi
baik : dapat merasakan sentuhan, motrorik : otot temporalis dan masetter baik :
gerakan jelas.
5) Nervus VII : dapat
membedakan rasa
6) Nervus VIII :
thoklear : dapat mendengar gesekan rambut, test garpu tala tidak dilakukan,
vestibular : tidak dilakukan anak lemah.
7) Nervus IX : tidak
terkaji
8) Nervus X : Gerakan
ovula baik, reflek menelan baik.
9) Nervus XI : terlihat
otot sternomastoide pada saatdiberi tahanan, otot trapezues : klien mampu
melaqwan tahanan
10) Nervus XII : gerakan
lidah: mampu menggerakakn ke arah ki-ka
3. Fungsi Motorik :
massa otot : otropi, tonus otot : baik, Kekuatan : nilai 4
4. Fungsi sensorik :
suhu, nyeri, getaran : klien mampu merasakan, untuk posisi dapat menunjukkan
arah fleksi dan ekstensi ibu jarui kaki dan diskriminasi : streotipik : dapat
menyebutkan nama benda yang digenggam ( sudah dikenal ), graphestia : tidak
dilakukan. Two point stimulation : tiadka dilakukan.
5. Fungsi cerebellum :
koordinasi jari hidup baik, dengan permainan tepauk kepala dan julurkanlidah
denganmenarik leher : baik, keseimbangan sulit dinilai klien tampak lemah.
6. Reflek : bisep
,trisep , (+), brachial (+), mentor (+), Patela (+) , Achiles (+), hamstring
(+)
7. Iritasi minigen :
kaku kuduk : (-), lesaque : 160 o,kernig : 90 0,
bruzinski : (-), babinski : (-), supervisal (+)
i.
Sistem
Muskulo Skeletal
·
Kepala
: meshepalon, ubun – ubun berasar dan kecil tertutup
·
Vertebrae : khyposis, gerakan baik, ROM : baik
·
Pelvis
: ka-ki sejajar
·
Lutut : balotemen test (+), ROM : agak kaku
·
Kaki : keutuhan ligamen baik, ROM : agak
kaku
·
Bahu : Pergerakan baik
·
Tangan : pergerakan baik
j.
Sistem
Integumen
·
Rambut
: warna : hitam, tidak mudah tercabut, cukup bersih
·
Kulit
: warna : Sawo matang, temperatur : normal , kelembaban : baik, sering
berkeringat.
·
Kuku
: warna : agak pucat, permukaan kuku datar, tidak mudah patah, bersih.
k. Sistem Endokrine :
·
Kelenjar
thyroid : Tidak ada pembesar
·
Ekskresi
urine : sering. ±
250 cc/ sekali berkemih
·
Tidak
ada riwayat urine dikelilingi semut
l.
Sistem
perkemihan ( semua normal bak lancar )
m. Sistem imun :
( ada riwayat alergi
dingin ).
XII. Test diagnostik
·
Laboratorium Nilai
Normal
WBC :
+ 28.1 X 10 m/m3 ( 5 – 10 m/m3 )
Lym :
-13.9 % (
20.0 – 40.0 % )
Mon :
(
2.0 – 8.0 % )
Gra : 4.04 X 106 (
50 – 70 % )
Lym # : -13.900 m/mm3
Mon # : m/mm3
Gra # : m/mm3
RBC : - m/mm3 ( 4.5 – 5,5 M/mm3 )
MCV : - 77.5 fl (
82,0 – 92,0 fl )
Hct : -
% ( 40.0 –
48.0 % )
Mch : -
77.5 pg ( 27,0 – 31,0
pg )
McHc : - 31.39 g/dl (
8,0 – 12,0 g/dl )
RDW : -
Hb : - g/dl ( 12,0 – 16,0 )
THR : m/mm3 (
150 – 450 m/mm3 )
Mpv :
fl ( 6,0 –
13,0 fl )
Pct : % (
6,0 – 10 % )
PDW :
·
Ro.
Photo :
-
Bercak
– bercak tipis derah paracardial kanan dan kiri
-
Kedua
hili norm-l
-
Cor,
sinus dan difragma normal
-
Bronchopneumoni
duplex
XIII.
Teraphi
saat ini :
a.
Ampicillin 3x 250 gr iv b. Dexamethason : 3 X 2,5 gr iv c. Gentamisin 3 X 24 gr
iv
ANALISA DATA
No
|
D a t a
|
E t i o l o g i
|
M a s a l a h
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
DS :
-
Orang
tua klien mengatakan : ananaknya batuk-batuk berlendir
-
Batuk
tambah keras pada malam hari , terutama
pada menjelang subuh
-
Susah
bernafas
DO :
-
Tampak
klien setiap batuk mengeluarkan lendir
-
Adanya
retraksi dada saat bernafas
-
Pernafasan
Biot’s
DS :
Orang
tua Klien mengatakan : anaknya susah tidur kalau malam karena batuk-batuk
Berkeringat
banyak
Kadang
gelisah, menangis , sambil memegang lehernya saat batuk
DO :
-
Klien
tampak lemah
-
Muka
kurang segar
-
Mata
tampak sendu
-
Sering
menguap
-
Sekali-kali
klien mem-baringkan badannya dan tertidur
DS :
-
Ibu
klien mengatakan : anaknya sangat lemah sekali,semua aktivitasnya dibantu :
makan. Minum, mandi, pakai baju.
-
Anak
saya tidak seperti anak-anak lainnya, sering sakit-sakitan dan tidak terlihat
sehat,
DO:
-
Terpasang
infus
-
Makan
minum dibantu
-
Tidak
bisa bermain
-
Selalu
di Tempat tidur
-
Kondisi
lemah
-
Atropi
Otot
-
Kekuatan
otot , nilai 4
DS :
-
Ibu
klien mengatakan : khawatir tentang keadaan anaknya, karena tampak lemah dan
sering sesak sambil memengang lehernya
-
Khawatir
tentang keparahan penyakit anaknya, takut tidak sembuh
DO :
-
Sering
bertanya-tanya : tentang keadaan penyakit anaknya
-
Ibu
klien tampak prihatin terhadap kondisi anaknya
DS :
-
Orang
tua klien mengtakan tidak tahu tentang penyakit anaknya.
-
Orang
tua klien menganggap penyakit anaknya adalah penyakit batuk-batuk biasa.
DO :
-
Tampak
orang tua klien selalu menyakan
penyakit yang diderita anaknya.
-
Orang
tua klien tidak tahu tentang penyakit TB.
|
Masuk kuman M. Tuberculosis
melalui saluran nafas
¯
Alveolus
¯
Bagian atas lobus paru atau
bagian atas lobus bawah
¯
Muncul Reaksi Perlawanan
Tubuh/ Hipersensivitas
( Marofag dan linfosist T)
terhadap M. Bacterium TB
¯
Reaksi radang
¯
Akumulasi sekret
¯
Bersihan jalan nafas tidak efektif
¯
Batuk + Sesak
¯
Sering terbangun pada malam
hari
Mempengaruhi Retikulo
Aktivity System ( RAS )
¯
Perubahan Pola Istirahat Tidur
Pengeluaran energi yang
berlebihan pada saat Batuk dan bernafas
¯
Cadangan energi berkurang
¯
Peningkatan metabolisme
¯
Pemamakaian energi cadangan
( glikolisis, lipolisis dan
glukoneogenesis )
¯
Pemakaian cadangan energi
pada jaringan yang berlebihan
¯
Jaringan kehilangan energi
cadangan
¯
keterbatasan gerak
( otropi otot-otot )
¯
kelemahan
¯
Aktivitas daily of Living terganggu
Perubahan
kondisi fisik pada anaknya
↓
Kurang komunikasi
Ingin Support >>>
Stresor keluarga
↓
Kesepian
↓
Kuatir kondisi anaknya
↓
Anxietas/ Kecemasan
Penyakit TB pada anak
↓
Sumber stress meningakat
↓
Ketidak lengkapan informasi
tentang proses penyakit anaknya
↓
Kurangnya pengetahuan |
Bersihan Jalan Nafas tidak
efektif
Perubahan Pola Istirahat Tidur
Aktivitas daily of
Living terganggu
Anxietas/ KecemasanOrang tua
Kurangnya
pengetahuan tentang penyakit anaknya
|
DIAGNOSA
KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS
Diagnosa
Keperawatan
|
Tgl. ditemukan
|
Tgl. Teratasi
|
1.
Bersihan jalan nafas tidak efektif
b/d peningkatan produksi sputum ditandai dengan :
DS
:
-
Orang
tua klien mengatakan : ananaknya batuk-batuk berlendir
-
Batuk
tambah keras pada malam hari , terutama
pada menjelang subuh
-
Susah
bernafas
DO
:
-
Tampak
klien setiap batuk mengeluarkan lendir
-
Adanya
retraksi dada saat bernafas
-
Pernafasan
Biot’s
2.
Perubahan pola istirahat ( tidur )
b/d Batuk-batuk disertai sesak, ditandai dengan :
DS
:
Orang
tua Klien mengatakan : anaknya susah tidur kalau malam karena batuk-batuk
Berkeringat
banyak
Kadang
gelisah, menangis , sambil memegang lehernya saat batuk
DO
:
-
Klien
tampak lemah
-
Muka
kurang segar
-
Mata
tampak sendu
-
Sering
menguap
-
Sekali-kali
klien mem-baringkan badannya dan tertidur
3.
Aktivity daily of living terganggu
berhubungan dengan kelemahan fisik, ditandai dengan :
DS
:
-
Ibu
klien mengatakan : anaknya sangat lemah sekali,semua aktivitasnya dibantu :
makan. Minum, mandi, pakai baju.
-
Anak
saya tidak seperti anak-anak lainnya, sering sakit-sakitan dan tidak terlihat
sehat,
DO:
-
Terpasang
infus
-
Makan
minum dibantu
-
Tidak
bisa bermain
-
Selalu
di Tempat tidur
-
Kondisi
lemah
-
Atropi
Otot
-
Kekuatan
otot , nilai 4
4.
Kecemasanorang tua b/d khawatir
terhadap kondisi sakit anaknya, ditandai dengan :
DS
:
-
Ibu
klien mengatakan : khawatir tentang keadaan anaknya, karena tampak lemah dan
sering sesak sambil memengang lehernya
-
Khawatir
tentang keparahan penyakit anaknya, takut tidak sembuh
DO
:
-
Sering
bertanya-tanya : tentang keadaan penyakit anaknya
-
Ibu
klien tampak prihatin terhadap kondisi anaknya
5.
Kurang pengetahuan orang tua tentang
peanyakit TB b/d Ketidak lengkapan informasi teantang penyakit anaknya,
ditandai dengan :
DS
:
-
Orang
tua klien mengtakan tidak tahu tentang penyakit anaknya.
-
Orang
tua klien menganggap penyakit anaknya adalah penyakit batuk-batuk biasa.
DO
:
-
Tampak
orang tua klien selalu menyakan penyakit
yang diderita anaknya.
-
Orang
tua klien tidak tahu tentang penyakit TB yang diderita anaknya. Klien
mendapat pengobatan TB dan berhenti selama 2 bulan
|
19 Mei 2003
19 Mei 2003
19 Mei 2003
19 Mei 2003
19 Mei 2003
|
Belum teratasi
Belum teratasi
Belum teratasi
Belum teratasi
Belum teratasi
|
artikel yang sangat bagus dan sangat membantu...
BalasHapuscuma saya masih bingung karena tidak tertera bagian tujuan diagnosa, intervensi, rasiaonal, implementasi dan juga evaluasi...
Terimakasih... wassalam
Sangat Berguna dan sangat luar biasa. Verry Nice and good Article
BalasHapusHernia secara baik dan Ayo Berqurban yuk ah capcus Fitnah Wanita awas hati-hati Hernia sembuh total Hernia awas pula dengan Hernia pakai lah segera Obat Ampuh ini dia Hernia langsung hebat cepat Hernia benar tak kang Deni Wahab
Semoga Bermanfaat
Best and good nice site
BalasHapusObat Anyang-Anyangan Pada Anak Secara Alami
Nice and Good Site
Children are adorable, and everything that has to do with them should be taken with a lot of consideration. This post is one of the major pages that i have found myself bookmarking, and really it would be my wish to see more of this.
BalasHapusKeyword Research Services
Nice, Sangat bermanfaat dan sangat luar biasa. Terima Kasih atas informasi dan jangan lupa kunjungi pula Cara Mengatasi Buah Zakar Sebelah
BalasHapusNice, Sangat bermanfaat dan sangat luar biasa. Terima Kasih atas informasi dan jangan lupa kunjungi pula Cara Mengatasi Buah Zakar Sebelah
BalasHapusWow.. Verry good article, this is the best information for me and all my friends.. thanks, don't forget visit back
BalasHapusObat Tradisional Kencing Berdarah Herbal and than
Obat Kencing Darah Herbal Paling Aman dan Ampuh thanks.. :D
Wow.. Verry good article, this is the best information for me and all my friends.. thanks, don't forget visit back
BalasHapusObat Tradisional Kencing Berdarah Herbal and than
Obat Kencing Darah Herbal Paling Aman dan Ampuh thanks.. :D
Terimakasih atas artikel yang luarbiasa dari anda, jangan lupa kunjungi kamio. jika anak anda mengalami campak karena virus rubell maka anda perlu Obat Penyakit Campak Untuk Anak di Bawah 5 Tahun dan jang lupa melihat artikel kami berjudul
BalasHapus6 Jurus Mudah Menghafal Al-Qur’an agar anda lebih mudah untuk menghafal Al-Qur'an.