Selasa, 17 Desember 2013

CONTOH PROPOSAL BERMAIN PADA ANAK



PROPOSAL PROGRAM BERMAIN
Nama Pasien               :  An. AD
Usia                             :  9 thn
Diagnosa Medik          :  Limfoma Maligna Non Hodgkin

Tingkat Perkembangan :
1.      Perkembangan Kognitif
a.      Menurut teori :
·      Pemikiran anak menjadi sangat abstrak dan simbolik, kemempuan membentuk representasi mental dibantu oleh kepercayaan pada akal sehat penglihatan
·      Mempertimbangkan sejumlah alternative dalam menentukan pemecahan terbaik
·      Dapat menyebutkan waktu
·      Dapat berfokus pada lebih dari satu aspek dari situasi
(Cecily. L Betz, Linda A. Sweden, 2002)
·      Kapasitas melakukan informasi, mereka lebih superior dalam hal kapasitas proses informasi
·      Pengetahuan domain spesifik, semasa kecil mereka akan menimbun/menyimpan pengetahuan yang makin lama makin terorganisasi dalam berbagai bidang
·      Berpikir kuantitatif
·      Sentuhan rasa kompetitif, dengan meningkatnya umur, anak akan semakin tertarik bahwa berpikir merupakan suatu pertandingan
·      Peningkatan kemampuan yang ada, anak laki-laki tampil lebih baik untuk kemampuan matematik, sedangkan anak perempuan lebih menonjol dalam kemampuan verbal.
(A. H. Nasution, 1999)
b.      Kondisi klien :
·      Pemikiran menjadi sangat abstrak, mempertimbangkan sejumlah alternative yang akan dilakukan
·      Dapat menyebutkan waktu
·      Mampu berfokus lebih dari satu aspek
·      Peningkatan kemampuan dalan hal matematika dan verbal
2.      Perkembangan psikososial
a.      Menurut teori :
·      Tugas perkembangan : belajar mengembangkan rasa keadekuatan terhadap kemampuan dan kompetisi pada anak, kesempatan untuk belajar dan interaksi social bertambah, anak akan berusaha untuk berhasil dan sekolah
·      Krisis perkembangan : anak dalam bahaya akibat perkembangan rasa rendah diri jika tidak merasa kompeten dalam keberhasilan pencapaianan tugas
·      Bermain : anak menikmati aktivitas santai bersama teman sebaya, dan cenderung memisahkan diri dari lawan jenis.
·      Harapan orang tua, guru, pelatih, dan para tokoh agama memberi dampak terhadap prilaku anak.
(Cecily. L Betz, Linda A. Swedwn, 2002)
b.      Kondisi klien :
·      Klien mau belajar mengetahui sesuatu yang ia tidak ketahui
·      Selalu merasa bosan karena tidak ada teman bermain, dan mencari teman untuk diajak bermain bersama.
3.      Perkembangan psikoseksual
a.      Menurut teori :
·      Focus tubuh : masalah seksual menjadi tidak disadari
·      Tugas perkembangan : integrasi bertahap dari pengalaman dan reaksi seksual yang lalu
·      Peningkatan diskusi dengan teman sebaya tentang topic seksual, memisahkan jenis kelamin dalam aktivitas permainan
·      Kesadaran tinggi tentang perlindungan seksual, minat berkencan dalam berhubungan dengan lawan jenis pada sejumlah anak
b.      Kondisi klien :
·      Malu terhadap lawan jenis
·      Kesadaran tinggi terhadap perlindungan seksual

Jenis Permainan           : menghitung(matematik)untuk perkembanghaman kognitif
Tujuan                         : Setelah mengikuti permainan ini klien kemampuan berhitung
                                      klien bertambah(kemampuan kognitif).       
Alat yang digunakan   : - kertas
                                      - pulpen atau pensil
Aturan main :
·      Anak akan  diberikan beberapa pertanyaan
·      Kemudian anak menjawab semua pertanyaan tersebut dalam kotakm yang disediakan
·      Pertanyaan tersebut berupa perhitungan, jadi sebelum dujawab pada kotak, anak harus mencari terlebih dahulu hasilnya di kertas yang telah disediakan
·      Anak harus bias menjawab semuan soal dalam kotak tersebut dengan benar



Peserta             : An. AD
Pembimbing    : Ida Djafar
                          Ibu klien
Observer          : Syahrul Said
Waktu                         : 30 menit
Oval: 1Tempat/setting :









Oval: 3




Oval: 2
 





Keterangan : 1 = orang tua klien
                     2 = pembimbing
                     3 = observer
                     4 = klien
                                           = bed

Hasil : 1. Klien dapat menjawab pertanyaan dengan benar sesuai waktu yang disediakan
2. Klien mampu mempertahankan kemampuan berhitungnya(kognitifnya)






Model permainan
Dapatkah adik membantu menulis harga menu di dalam kotak ajaib ini?
Sebelumnya lihat dulu catatan yang ada di bawah daftar menu, ayo!!!

                       MENU


Steak
Rp………..
Spagetti
Rp. ……...
Fried Chicken
Rp. ………


Pizza
Rp. ………
Chese Burger
Rp. ………
1 tusuk sate
Rp. 1.500
Crepes
Rp. ……….

Pertanyaan  :
1.      Harga fried chicken sama dengan harga sepotong chese burger ditambah sepiring spaghetti
2.      Harga 10 tusuk sate sama dengan harga sepotong pizza
3.      Harga fried chicken 1,5 kali harga pizza
4.      Harga sepotong pizza dan 2 tusuk sate sama dengan harga 2 chese burger
5.      Harga steak dan 1 tusuk sate sama dengan harga fried chicken dan 3 tusuk sate
6.      Harga sebuah crepes setengah dari harga steak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar